KEBERHASILAN USAHA
Apa yang membuat sebuah
perusahaan berhasil?
Pengumpulan
pendapat terbaru mengenai manajemen menghasilkan rating berikut :
1. Sebuah prasangka terhadap tindakan lakukan, perbaikan, coba
2.
Bentuk sederhana dan staf sedikit
3. Kontak yang berkesinambungan dengan konsumen
4. Otonomi operasional untnk mendorong semangat
usaha
5. Tekanan pada nilai bisnis kunci
6. Sikap BISA DILAKUKAN
7. Komitmen untuk mencapai kepuasan konsumen
8. Fleksibilitas
dalam memenuhi permintaan khusus (dapatkah Anda mengirimkan hari ini’—“ya”,
-“tidak”- “maaf”, truknya telah berangkat, terlalu sibuk”, dsb.)
9. Tanggapan
pada permintaan khusus
10. Hal-hal
yang amat baik (outsome) jika diperlukan
11. Tempatkan hadiah pada jasa
12. Memonitor aktivitas pesaing
13. Menapak teknologi terbaru
14. Menjadi yang terbaik
15. Berpusat pada pelayanan konsumen
Mereka
mungkin bisa juga akan menambahkan-‘tetaplah pada tema dasar’ atau ‘bisnis
inti’ Jadilah yang paling
lengkap
Buatlah
bisnis Anda sebagai yang :
• Paling seksama
• Memiliki
persediaan terbaik
• Memliki profil
tertinggi
• Merupakan benchmark yang menjadi ukuran untuk
bisnis saingan lain
Juga:
• Jangan hidup mengikuti kriteria—ciptakan
kriteria itu!
• Desain produk
Anda dengan lebih baik
• Tampilkan
dengan lebih baik
• Sediakan instruksi yang lebih baik
• Sediakan pendukung penjualan yang lebih baik
Manajemen
Waktu
“Saya harap
saya memperoleh waktu, untuk mengikuti Kursus Manajemen Waktu”
1. Manajemen waktu memiliki tiga komponen—kebutuhan untuk
:
• prioritas yang mapan
• menggunakan
penjadwalan atau pemrograman yang realitas
• belajar membuat keputusan dasar
dan bertindak sesuai keputasan tersebut
2. Manajemen waktu yang efektif mengenai :
• merencanakan dan menyusun
prioritas
• apa hal paling penting untuk dilakukan hari
ini?
• Apa yang harus dikerjakan hari ini?
• Daftarkan sesuai urutannya dalam agenda harian
atau selembar kertas
• Dan kerjakan sesuai urutannya
3. Mengelola prioritas
Klasifikasikan
tugas-tugas dalam kelompok, seperti :
Kategori A—prioritas
utama, memerlukan perhatian pribadi Anda
Kategori
B—penting, namun bukan prioritas utama
Kategori C—dapat dikerjakan setelah selesai
dengan kategori A dan B
Kategori
D—delegasikan pada orang lain
4. Banyak manajer bisnis kecil
menganggap penting hal-hal :
• Membuka surat
• Mengerjakan pekerjaan sehubungan dengan
kegiatan perbankan sehari-hari
• Hal-hal ini
merupakan bagian dari hal-hal biasa yang dapat dan sebaiknya didelegasikan pada
seorang yang bertanggung jawab mengenai administrasi
5. Alokasikan waktu rutin setiap hari untuk
tugas-tugas tertentu, contohnya :
• Rapat-rapat
• Wawancara
• Korespondensi
• Percakapan telepon—masuk dan keluar
6. Apakah Anda proaktif atau reaktif?
• Apakah Anda menghabiskan waktu memadamkan api?
(reaktif)
• Atau mengisi
waktu merencanakan dan mencapai target? (proaktif)
7. Tetap terfokus
Tataplah pada tugas yang menjadi prioritas- jangan
terkecoh mengerjakan hal lain
• Tangani dokumen-dokumen sekali saja
• Putuskan tindakan yang diminta dan
bertindaklah menurut keputusan itu
• Jangan
menangani dokumen setiap hari selama berminggu-minggu
Keberhasilan adalah Mengenai Pengembangan Kualitas
Pelayanan. Ini menyangkut:
• Dapat
dipercaya
dapat diandalkan dan konsisten
• Responsif
berkemauan dan sigap
• Kompeten
keterampilan dan pengetahuan
• Akses
mudah
dicapai
• Sopan santun
sopan,
penuh perhatian, hormat , bersahabat
• Komunikasi
mudah
dimengerti dan dihubungi
• Kredibilitas
jujur,
dapat dan layak dipercaya
• Keamanan
tidak
berbahaya, berisiko, atau meragukan
• Pemahaman
pengertian kebutuhan konsumen
• Nyata
bukti
dari pelayanan
• Fokus, Fokus, Fokus
• Memenuhi
Standar Kualitas Manajamen Total atau direncanakan untuk Memenuhi Tuntutan Tersebut
Resiko
1. Tertawa
berisiko tampak bodoh.
2. Mengisak
berisiko tampak sentimentil.
3. Merggapai
orang lain berisiko keterlibatan.
4. Mengekspersikan
perasaan beresiko menampilkan diri Anda yang sebenarnnya.
5. Hidup berisiko kematian
6. Berharap
beresiko patah harapan
7. Mencoba berisiko gagal
8. Namun
resiko harus diambil karena bahaya terbesar dalam hidup adalah tidak memiliki
resiko
9. Dirantai
oleh kepastiannya, ia adalah seorang budak : ia telah mengorbankan
kebebasannya.
10. Hanya orang yang memiliki resikolah yang bebas.
Bagaimana
Jika Kita Menaikkan Harga?
Banyak
perusahaan menggunakan harga sebagai taktilk keberhasilan. Mereka menurunkan
harga untuk menyaingi harga
pesaing. Ini dapat menjadi siklus ganas yang mengurangi margin keutungan semua perusahaan.
Bagaimana
jika perusahaan menaikkan harganya?
Staf penjalan
mungkin akan memprotes betapa banyak bisnis akan dirugikan secara nyata hanya
dalam semalam karena tidak menggunakan harga yang mengikuti pola ‘saya juga’
Bayangkan
sebuah kasus hipotesis saat produk dijual $100 dengan variabel biaya $75 dan
dengan demikian memiliki kontribusi margin 25%. Manajemen ingin menaikkan harga
sebanyak 15%, melawan protes keras seluruh staf penjualan yang meyakinkan bahwa
volume penjualan akan jatuh. Manajer penjualan dipanggil oleh manajemen untuk
menghitung berapa banyak bisnis yang hilang dengan kenaikan harga yang diajukan, dan kemudian meminta tim
penjualannya untuk menyediakan laporan perkiraan angkanya.
Pada saatnya,
manajer penjualan menyampaikan manajemen bahwa rata-rata, volume penjualan akan
jatuh sebanyak 22% dengan 15% kenaikan. Manajer memiliki angka untuk melakukan
prakiraan sederhana.
Ia mengalikan
harga (100). Dengan persentasi kenaikan harga (15) untuk hasil 1500. Ini dibagi
persentase kontribusi (25). Ditambah persentase kenaikan harga (15),
menghasilkan kenaikan harga hingga 40. Bagi 1500 dengan 40 dan hasilnya
merupakan volume kehilangan kritis sebanyak 37,5%.
Jadi,
penjualan akan turun sebesar 37,5% ; lebih dari perkiraan para staf penjualan,
sebelum keuntungan dari kenaikan harga ini mencapai titik impas.
Ini berarti,
penjualan perusahaan akan turun 37,5% sebelum keuntungan kenaikan harga itu
mencapai titik impas.
RUMUSNYA ADALAH :
X = Penurunan
atau kenaikan harga dalam persentase
C =
Persentase kontribusi
100 kali X
dibagi X + C = CVL ( critical volume loss = volume kehilangan kritis)
sebagai
persamaan untuk mengukur kapan Anda ingin memotong harga,
100 kali X
dibagi C - X = CVG ( volume perolehan
kritis)
Citra
Kesan pertama sangat penting dan benar-benar diperhitungkan. Citra macam apa yang telah
atau akan diproyeksikan oleh perusahaan atau produk baru Anda? Cara penampilan
dan citrra perusahaan dan produk Anda dapat dan mungkin akan, memiliki efek
yang penting dalam peningkatan penjualan.
- Apakah toko
atau kios Anda memiliki KONSEP TOTAL?
- Bagaimana
produk Anda dikemas?
- Dapatkah
kemasan produk Anda diperbaiki
- Apakah bisnis
anda memiliki brosur perusahaan yang menarik, yang dapat Anda berikan pada
prospektif klien Anda?
- Apakah itu memaparkan pengalaman, ketrampilan,
kualifikasi, produk, jasa, garansi, spesialisasi, fitur, keuntungan perusahaan
Anda?
Pertimbangkan
ini!
Saat-saat serang konsumen
membuka surat atau menerima literaturr promosi dari perushaan Anda :
• Apakah itu ditampilkan secara baik pada kertas
berkualitas dan tercetak baik?
• Apakah perusahaan dan produk
Anda terwakili secara baik?
Saat seorang konsumen menerima invoice dari perusahaan Anda :
• Apakah
mudah dibaca dan dimengerti?
• Apakah itu mudah dikenali di
timbunan invoice lainnya?
• Apakah tampilannya mendorong
konsumen untuk membayar?
Apakah Anda
menggunakan daerah penerima tamu
untuk :
• Menonjolkan dan memajang produk
perusahaan Anda
• Memamerkan kualifikasi khusus
• Memamerkan penghargaan
perdagangan dan industri
• Memajang literatur perusahaan
- Apa
yang Anda dapat dengan menghadirkan citra yang lebih baik?
- Berapa yang harus Anda keluarkan untuk menghadirkan citra yangl ebih
baik?
Pelajaran
Dari Masa Lalu
Ini tahun 1973, apa yang akan Anda investasikan?
Maukah penanam modal mendukung ide Anda?
• Toko komputer pribadi
• Tempat sampah plastik beroda
• Minuman botol
• Warung telekomunikasi
• Bengkel
• Bengkel
spesialis
• Bisnis
franchise
Mengapa ide-ide di atas berhasil?
• Fokus, nengidentifikasi kebutuhan pasar, da
menyediakan kebutuhan itu dalam bentuk yang diterima konsumen
• Benang merah semua bisnis ini adalah beroperasi dalam produk
spesialis yang dihantarkan dengan baik dan mudah diakses
Audit
Pemasaran
Kuesioner
awal
Anda
sebenarnya ada dalam bisnis apa?
• Apa sasaran bisnis Anda?
• Apa sasaran
pribadi Anda?
• Aria kekuatan bisnis Anda’
• Apa kelemahannya?
• Apa kesempatan yang dimilikinya?
• Apa ancaman yang ada sekarang dan di masa
depan?
• Apakah bisnis Anda musiman?
• Apakah Anda menindaklanjuti
konsumen dengan menanyakan apakah mereka cukup puas?
• Berapa penjualan rata-rata Anda sehari-hari?
• Apakah ada
produk yang secara menonjol lebih menguntungkan dari yang lain?
• Apakah ada produk yang secara menonjol kurang menguntungkan?
• Apa isu kritis yang sekarang ini mempengaruhi
bisnis Anda?
• Periklanan?
• Promosi?
• Distribusi?
• Pelayanan apa yang akan menjadi keuntungan
khusus?
Apa
yang membuat Anda kompetitif?
• Posisi?
• Harga?
• Perhatian?
• Kualitas?
• Keunikan?
• Pengalaman?
• Kontak?
• Jangka waktu pembayaran?
• Garansi?
Pertimbangan
lain :
• Apa yang
mernbuat para pesaing Anda menonjol?
• Siapa yang
memerlukan Anda?
• Bagaimana
konsumen menilai Anda?
• Bagaimana
konsumen menilai para pesaing Anda?
• Apakah Anda menawarkan
potongan harga?
• Apakah produk
baru yang dapat Anda tawarkan? Apa saja?
Periklanan
—10 butir Kiat
• Apa yang Anda iklankan?
• Apa yang seharusnya menjadi pesan sentral?
• Apakah iklan
kooperatifnya sesuai?
• Haruskah anda menggunakan iklan yang sama di
semua media?
• Apakah iklan
itu menarik dan menahan perhatian?
• Apakah iklan itu memiliki headline yang
menarik?
• BARU, GRATIS
adalah kak-kata yang bagus untuk digunakan pada salinan Anda.
• Beberapa foto dan garnhar menambah daya tarik.
• Pemilihan media sangat penting.
• Promosi integral apa yang dapat Anda lakukan
sabagai pendukung?
Aturan lama
Kontak
terbaik dengan pembeli potensial adalah kontak personal.
Aturan Baru
Kontak
terbaik dengan pembeli adalah kontak yang efektif.
Inovasi
Inovasi yang
membuat perubahan pada struktur industri efektif khususnya jika industri jika
industri dan pasarnya di’dominasi oleh satu produsen atau supplier yang sangat
besar, atau oleh hanya sedikit produsen saja. Bahkan jika bukan benar-benar
merupakan monopoli, produsen dan supplier besar dan dominan ini telah mengalami
sukses dan tak tertandingi selama bertahun-tahun, cenderung menjadi arogan.
Description: Tips Suskes BerwirausahaRating: 4.5 Reviewer: Khamid Q ItemReviewed: Tips Suskes Berwirausaha
0 komentar:
Posting Komentar